buat anda yang tertarik buat jalan-jalan keluar kota ala backpaker,,,
ni ada sedikit tips buat anda,,,
1.Cari informasi melalui Internet, majalah, buku mengenai destinasi yang akan kamu datangi.
Cari tahu lebih banyak tentang kota yang akan menjadi pilihan Anda. Mulai dari tingkat keamanan, mode transportasi, lokasi-lokasi wisata, penginapan, event, akomodasi selama disana, dan lainnya. Kalau sudah, tidak salahnya membuat daftar atau apa saja yang akan Anda lakukan disana nanti.
supaya kamu tahu betul apa yang akan kamu lakukan setibanya di sana.
2.Persiapkan dokumen
Selain passport, cari tahu apakah Tempat yang anda tuju mewajibkan Anda memiliki visa resmi dari kedutaan (yang harus di urus di kantor kedutaan Negara bersangkutan) atau memakai visa on arrival (yang bisa di urus di bandara, di Negara yang anda kunjungi). Jangan lupa juga membawa NPWP agar Anda mendapat bebas fiskal. Bikin salinan/fotokopi semua dokumen yang anda bawa untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan.
3. Hindari membawa barang yang tidak perlu!
Mulai dari jumlah pakaian berlebihan,bawa pakaian seperlunya saja,,,
tidak berarti kalo kita pergi kesuatu tempat 1 minggu kita harus membawa pakaian sampe 7 pasang,,,
Untuk sepatu, pastikan kenyamanannya saat dibawa berjalan jauh, berdiri lama atau berlari.
4.Dana cadangan
Siapkan dana cadangan di amplop terpisah, untuk mencegah hal-hal yang tidak di inginkan. Juga credit card yang mungkin Anda butuhkan saat dalam keadaan darurat.
5.Berhati-hati dan waspada sepanjang perjalanan.
Simpan paspor, uang, dan barang berharga lain di tas khusus dan selalu melekat di badan. Jangan pernah dilepas di sembarang tempat.
Jangan membawa barang yang sangat berharga.Jika kamu membawa notebook dan gadget, berhati-hatilah saat tidur di dormitory room di backpacker hostel. Gunakan fasilitas safety box yang ada di hostel tersebut untuk menyimpan barang-barang berharga ketika tidur dan mandi.
6.Jangan Terpaku di Zona Nyaman
Ketika menjadi seorang backpacker, Anda harus berpikiran terbuka dan menghargai orang. Saat berpergian dengan uang dan perlengkapan seadanya, mungkin Anda akan menghadapi sejumlah kendala. Anda harus menghadapinya dengan sabar dan tenang karena justru disitulah seninya berlibur ala backpacker.
7.Berani Ambil Risiko
Bagian paling menarik dari travelling adalah petualangan. Jangan takut ambil risiko, tapi tetap perhitungkan segala sesuatunya dengan matang. Misalnya saja, Anda bisa mencoba telusuri tempat-tempat bersejarah pergi ke wilayah yang masih jarang didatangi orang atau mencoba kuliner unik dan khas di negara yang Anda kunjungi
8.Open Minded
Di Negara baru dengan kebudayaan baru, Anda harus selalu berpikir terbuka. Jangan takut untuk menyapa sesama traveler, berteman dengan orang lokal, atau mencoba makanan dan kegiatan disekitarnya. Sensasinya luar biasa.
9.Dokumentasi
Ada baiknya untuk selalu mendokumentasikan perjalanan Anda. Mulai mencatat pengeluaran, cerita perjalanan anda, hingga tips-tips baru yang mungkin nanti sangat di butuhkan oleh orang lain ataupun kerabat Anda. Dan siapa tahu hasil foto atau tulisan Anda bisa dikirim ke majalah dan dibaca orang banyak
10.Pilih rute yang sesuai dengan kemampuan diri anda.
Bila anda memiliki masalah dengan lutut atau masalah lain pastikan anda melakukan perjalanan yang mudah serta memiliki kemungkinan bertemu dengan backpacker lain.
Berlatih unutk dapat membaca peta dan menggunakan compass. Mengetahui posisi anda serta mencari jalan keluar adalah hal terpenting yang harus anda kuasai, walaupun harus keluar dari rute utama anda.
Selalu menyadari kemampuan anda, jangan melakukan percepatan perjalan yang anda belum pernah anda lakukan. Ada baiknya anda melakukan dibawah target percepatan yang telah anda rencanakan apalagi bila anda ada dalam group backpacking.
Anda perlu untuk meringankan bawaan anda, karena anda tidak dapat berbagi bawaan anda. utamakan perangkat penting saja.
berikut ini seni berkemas ala backpaking
berkemas ala backpacker:
1.Perlengkapan pribadi
Bawalah perlengkapan pribadi seperti sabun mandi, sampo, lotion, bedak dan lain-lain dalam ukuran kecil karena perlengkapan pribadi mudah didapat dan tidak terlalu mahal. Jika kehabisan di tengah perjalanan, tinggal cari warung terdekat. Agar lebih mudah, sebaiknya Anda menggunakan sabun mandi cair dan membawa sampo dan deterjen dalam bentuk sachet.
2.Kamera
Bagi Anda yang hobi memotret (atau senang memotret diri), kamera wajib dibawa. Namun terkadang kita lupa membawa kelengkapannya seperti charger, baterai cadangan atau kartu memori. Bila Anda bepergian ke luar negeri, pastikan colokan listrik di negara tujuan sesuai dengan charger. Jika tidak, bawalah adaptor. Perhatikan pula kapasitas memori kamera Anda. Bila terlalu kecil (atau takut tidak cukup) bawalah cadangan.
3.Obat-obatan
Selain obat pribadi, obat pusing dan diare wajib dibawa. Obat-obatan belum tentu untuk “sakit serius” tapi juga termasuk “mudah lecet atau gampang masuk angin”. Kalau Anda tergolong jenis orang yang mudah masuk angin, bawalah minyak kayu putih atau balsem serta obat masuk angin. Untuk yang gampang lecet, jangan lupa bawa plester dan obat merah. Vitamin juga penting dibawa untuk menambah vitalitas Anda selama perjalanan.
4.Buku bacaan
Walau Anda tidak hobi membaca, paling tidak satu buku bacaan perlu dibawa. Mungkin bukan novel setebal 500 halaman, tapi bisa jadi komik atau majalah. Kenapa? Dalam sebuah perjalanan akan ada banyak sekali waktu “bengong” karena menunggu. Gadget memang bisa menjadi teman membunuh waktu, tapi bagaimana bila baterainya habis dan tiada suplai listrik? Daripada manyun, lebih baik membaca, kan?
5.Alat tulis
Alat tulis yang dibawa cukup notes kecil dan bolpen. Kegunaannya banyak sekali: menulis alamat atau ancer-ancer suatu tempat, menghitung pengeluaran, berkomunikasi (bila Anda bertanya pada orang di jalan yang sulit menangkap maksud pertanyaan Anda), menggambar peta dan sebagainya. Paling tidak, bolpen wajib dibawa untuk mengisi formulir imigrasi.
6.Peralatan darurat
Jangan mengira jalan-jalan ke kota tidak memerlukan peralatan darurat seperti halnya Anda piknik di hutan. Setiap perjalanan, apa pun jenisnya, wajib menyertakan senter dan pisau lipat. Tidak hanya sekali saya mengalami mati listrik pada saat perjalanan. Peran senter sangat vital. Mungkin saja Anda mengandalkan senter pada telepon seluler, tapi lagi-lagi ada kemungkinan telepon Anda hampir habis baterai dan harus dihemat untuk komunikasi. Pisau lipat tak hanya berfungsi membela diri, tapi juga memotong makanan.
7.Lainnya
Pilihlah barang bawaan berdasarkan fungsi. Sering kali kita tergoda membawa barang tertentu dengan alasan “siapa tahu nanti butuh”. Cara paling mudah untuk menyeleksi barang adalah dengan menanyakan pada diri sendiri, seberapa sering barang tersebut Anda perlukan di rumah. Jika Anda ingin membawa aksesori, bawalah yang punya nilai fungsi lebih daripada sekedar hiasan seperti syal. Hindari pula perhiasan mahal yang akan mengundang kejahatan. Kalau Anda berwisata belanja, ada baiknya membawa tas ekstra.
No comments:
Post a Comment